Setelah
data dikumpulkan maka data disajikan.
Penyajian data dibuat untuk memberikan deskripsi mengenai data yang telah
dikumpulkan dan memudahkan untuk pengambilan keputusan. Bentuk penyajian data
bisa dalam bentuk tabel atau grafik. Adapun fungsi penyajian data tersebut
digunakan untuk :
1.
menunjukkan perkembangan suatu keadaan
2.
mengadakan perbandingan pada suatu waktu
tabel (tables)
adalah
angka yang disusun sedemikian rupa menurut kategori tertentu sehingga
memudahkan pembahasan dan analisisnya, sedangkan grafik (graphs) merupakan gambar-gambar yang menunjukkan data secara visual, didasarkan
atas nilai-nilai pengamatan aslinya ataupun dari tabel-tabel yang dibuat
sebelumnya.
Penyajian data dalam bentuk tabel
Didasarkan
atas pengaturan datanya, tabel dapat dibedakan atas beberapa jenis, yaitu
a.
tabel klasifikasi
Tabel klasifikasi adalah tabel yang
menunjukkan pengelompokkan data.
Contoh
Tabel jumlah kelahiran di kota ‘X’ pada th
b.
tabel kontingensi
Tabel kontigensi
atau biasanya disebut tabel tabulasi silang atau crosstab merupakan tabel yang
disusun berdasarkan tabulasi data menurut 2 atau lebih kategori. Berikut ini
contoh penyajian data dalam bentuk tabel kontigensi.
JURUSAN
|
||||
TI
|
SI
|
TK
|
||
a.
Tabel
distribusi frekuensi.
Tabel distribusi
frekuensi adalah susunan data dalam suatu tabel yang telah diklasifikasikan
menurut kelas-kelas atau kategori tertentu. Dikenal dua bentuk distribusi
frekuensi menurut pembagian kelasnya, yaitu distribusi frekuensi kualitatif
(kategori) dan distribusi frekuensi kuantitatif (bilangan). Pada
distribusi frekuensi kualitatif pembagian kelasnya didasarkan pada kategori
tertentu dan banyak digunakan untuk data berskala ukur nominal. Sedangkan
kategori kelas dalam tabel distribusi frekuensi kuantitatif, terdapat dua
macam, yaitu kategori data tunggal dan kategori data berkelompok (bergolong).
Berikut ini contoh tabel
distribusi frekuensi untuk data kuantitatif kategori data tunggal:
Berikut ini contoh tabel
distribusi frekuensi untuk data kuantitatif kategori data berkelompok:
Tabel : Data Ulangan Matematika
No
|
Nilai
|
Banyak siswa
|
1
|
5 - 7
|
19
|
2
|
8 - 9
|
11
|
Pada contoh diatas ada 2 kelas/kelompok yaitu kelas I :
nilai 5 – 7, kelas II: nilai 8 – 9.
Dalam tabel distribusi frekuensi data berkelompok ada
beberapa istilah:
- Bb = batas bawah kelas adalah nilai terbawah dari kelas
- Ba = batas atas kelas adalah nilai teratas dari kelas
- Tbb = tepi batas bawah kelas = bb – 0,5
- Tba = tepi batas atas kelas = ba + 0,5
- P = panjang kelas = tba – tbb
- X = titik tengah kelas = (bb + ba)/2
- F = frekuensi kelas adalah banyaknya data pada kelas
Contoh pada tabel diatas maka pada kelas I maka bb = 5, ba
= 7, tbb = 5- 0,5 = 4,5 , tba = 7 + 0,5 = 7,5 , p = 7,5 – 4, 5 = 3, x = (5 + 7)/2 = 6, f = 19
Berikut ini contoh tabel
distribusi frekuensi untuk data kualitatif:
Pada tabel distribusi frekuensi kuantitatif
berkelompok, menurut aturan Sturges, ada beberapa langkah yang perlu
dilakukan dalam menentukan kategori kelas, diantaranya :
- Mengitung besarnya jangkauan data/range (R). Range = Nilai observasi terbesar – nilai observasi terkecil
- Menentukan banyaknya kelas (K). Rumus: K = 1 + (10/3) log n.
- Menentukan perkiraan interval kelas (P), yaitu besarnya jangkauan data dibagi dengan banyaknya kelas pengamatan. Rumus: P = R/K.
- Menentukan batas kelas. Nilai-nilai yang membatasi kelas yang satu dengan kelas yang lainnya disebut batas kelas. Dalam satu kelas ada dua batas kelas, yaitu : batas bawah kelas (lower class limits) dan batas atas kelas (upper class limits).
- Memasukkan data hasil pengamatan ke dalam masing-masing kelas yang sesuai, kemudian jumlahkan (tabulasi) untuk mengetahui jumlah frekuensi masing-masing kelasnya.
Contoh – 1: Diketahui hasil survey penghasilan per hari dari
80 usaha rental mobil yang diambil secara acak dari seluruh usaha rental mobil
di Kota Bandung pada tahun 2004, diperoleh hasil sebagai berikut (satuan data
dalam puluhan ribu rupiah).
Diminta : Susunlah sebuah tabel distribusi frekuensi untuk data di atas.
B. Tabel Distribusi Frekuensi Relatif
Tabel distribusi
frekuensi relatif merupakan tabel distribusi frekuensi yang dinyatakan dalam
bentuk persentase. Frekuensi relatif merupakan frekuensi yang dinyatakan dalam
angka relatif atau dalam persentase. Besarnya frekuensi relatif (fr)
tiap kelas adalah frekuensi absolut tiap kelas dibagi seluruh frekuensi dikali
100%.
C. Tabel Distribusi Frekuensi Kumulatif
Seringkali orang
tertarik untuk mengetahui dengan cepat banyaknya data yang memiliki nilai di
atas atau di bawah nilai tertentu. Untuk keperluan itu, kita harus menyusun
tabel frekuensi kumulatif. Frekuensi kumulatif (fc) dari suatu tabel
frekuensi adalah frekuensi yang dapat menunjukkan jumlah frekuensi yang terletak
di atas atau di bawah suatu nilai tertentu dalam suatu interval kelas. Jadi
tabel distribusi frekuensi kumulatif adalah tabel frekuensi yang frekuensi tiap
kelasnya disusun berdasarkan frekuensi kumulatif. Frekuensi kumulatif didapat
dengan jalan menjumlahkan banyaknya frekuensi tiap-tiap kelas.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar